OKU Timur, wartarepublika.com – Demi bertatap muka dengan warga yang dicintainya, Bupati OKU Timur H Lanosin ST yang akrab di sapa Enos harus rela menembus hujan dengan mengendarai sepeda motor. Jalanan yang licin dan berlumpur tidak menyurutkan semangat orang nomor satu di Bumi Sebiduk Sehaluan tersebut menuju Dusun Saka 7 Kecamatan Bunga Mayang Kabupaten OKU Timur. Setelah perjalanan hampir dua jam lamanya, tepat saat mentari tak lagi menampakkan sinarnya, Enos tiba di tempat tujuan dan disambut warga dengan penuh suka cita. Rabu (16/03/2022)
Kedatangan Enos yang tidak disangka sangka ini membuat seluruh warga terkejut, bukan tanpa dasar, keterkejutan mereka dikarenakan akses jalan yang dilalui menuju dusun mereka sangat sulit dilalui. Jangankan kendaraan roda empat, kendaraan roda dua sekalipun akan sulit menaklukkan jalanan yang licin dan berlumpur menuju Dusun Saka 7. Namun inilah kenyataannya, Sang pemimpin hadir ditengah mereka dengan senyum ceria.
“Kami benar-benar terkejut dan tidak menyangka, Bapak Bupati datang ke dusun kami. Sebelumnya kami telah menerima kabar akan kedatangan beliau, namun kami mengira kabar tesebut hanyalah isu belaka karena kami sadar, jalan menuju dusun kami sangat sulit untuk dilalui. Mana ada pejabat yang mau datang kesini. Namun dugaan kami salah, Bapak Bupati benar benar datang dan menyapa kami secara langsung. Terimakasih Bapak Bupati. Inilah pemimpin yang selama ini kami impikan. Pemimpin yang mau menemui rakyat nya meski di tempat terpencil sekalipun,” ujar salah satau warga Dusun Saka 7 penuh haru.
Selain untuk menjumpai warganya secara langsung, kehadiran Enis kali ini juga untuk meninjau secara langsung putusnya jembatan di dusun tersebut yang merupakan akses utama warga Dusun Sakan 7 untuk mengangkut hasil bumi dan mobilitas anak sekolah menuju tempat mereka menimba ilmu.
“Setelah melalui perjalanan yang luar biasa, alhamdulilah kami sampai di Dusun Saka 7 ini. Ini adalah wilayah paling ujung dari Kabupaten OKU Timur yang berbatasan dengan OKU Selatan. Meski jauh dan medan yang sulit untuk dilalui, namun ini adalah tanggung jawab saya. Jembatan ini harus segera diperbaiki. Karena pembangunan jembatan ini merupakan tanggung jawab dinas PU RI, maka kami akan berjuang keras mengajukan proposal kepada kementrian agar jembatan ini dapat segera diperbaiki,” ucap Enos kepada awak media.
Berdasarkan pantauan dilokasi, masyarakat terlihat antusias menyambut kedatangan sang Bupati OKU Timur tersebut. Tua muda hingga anak kecil terlihat begitu bahagia dan suka cita. Canda tawa dan kehangatan penuh rasa kekeluargaan yang kental tercipta tanpa rekayasa. Namun sayang, kehangatan tersebut harus segera berakhir. Enos harus kembali untuk melanjutkan aktivitasnya sebagai Bupati OKU Timur , bekerja keras demi mewujudakan OKU Timur maju lebih mulya. Sang Bupati berpamitan dengan bersalaman dan memeluk warga Dusun Saka 7. Diiringi lambaian tangan dan senyum bahagia, dengan berat hati Enos yang didampingi Camat Bunga Mayang, Kepala Dinas PU PR OKU Timur akhirnya beranjak untuk bertolak kembali ke Kota Martapura. (Jeff)
