wartarepublika.com, OKU Timur – Tidak butuh waktu lama, Jajaran Teamsus Polres OKU Timur yang di pimpin langsung oleh Kapolres OKU Timur, AKBP Erlin Tangjaya ahirnya berhasil meringkus empat kawanan perampokan bersenpi yang melakukan aksinya pada selasa (05/06/2018) di kawasan wilayah OKU Timur. Dua di antaranya terpaksa di tembak mati oleh petugas, karena berusaha melawan petugas saat akan ditangkap, minggu (10/06/2018) dini hari.
Gerombolan perampok bersenpi ini beraksi di kawasan Desa Metro Rejo Kec.Buay Madang Timur Kab.OKU Timur. Korban yakni Priyo Wicaksono (33) seorang pedagang warga Desa Metro Rejo Kec.Buay Madang Timur. Korban di satroni lima orang tidak di kenal yang langsung menodongkan senjata api, kemudian mengikat dan memukul korban. Pelaku langsung mengambil barang barang berharga milik korban berupa uang tunai sejumlah Rp.24.000.000, emas dua suku, empat Buah handphone, dua unit sepeda motor honda versa dan yamaha jupiter mx.
Kapolres OKU Timur, AKBP Erlin Tangjaya melalui Kasat Reskrim, AKP Faisal P Manalu didampingi Kanit Pidum, Ipda Alimin mengatakan, penangkapan berawal dari hasil lidik yang dilakukan Unit Opsnal dan Team DF Polda Sumsel terhadap komplotan perampok bernama Yono (33) , warga Desa Tawang Rejo Kecamatan Belitang I Kabupaten OKU Timur, yang telah tertangkap lebih dulu.
Kemudian dilakukanlah pengembangan oleh Unit Opsnal Polda Sumsel yang berkoordinasi dengan Satreskrim Polres OKU Timur dan ahirnya berhasil menemukan keberadaan tersangka Romlan (42) warga Desa Wonotirto Kecamatan Belitang I Kabupaten OKU Timur, tersangkan Romaln alias Eko terpaksa di tembak petugas karena berusaha melawan saat akan di tangkap dan ahirnya tersangka tewas dalam perjalanan menuju ke rumah sakit.
Dari hasil introgasi terhadap Yono, petugas kembali berhasil menangkap satu tersangka lagi atas nama Jumali (37) warga Desa Wonotirto Kecamatan Belitang I Kabupaten OKU Timur, Kemudian dilakukan introgasi kembali terhada Tersangka Jumali dan dilakukan pengembangan dan ahirnya menemukan Tersangka Aladin (40) warga Desa Melati Agung Kecamtan SS.III Kabupaten Oku Timur. Lagi-lagi, saat akan ditangkap tersangka Aladin alias kancil memberikan perlawanan hingga akhirnya ditembak mati oleh petugas.
Dari empat kawanan perampok yang berhasil dilumpuhkan, masih ada empat kawanan perampok lagi masih jadi target operasi oleh Teamsus Polres OKU Timur yang identitas sudah di kantongi yakni Ar (DPO), T (DPO), Al (DPO) dan K ( DPO).
Petugas berhasil menyita barang bukti dari tersangka, yakni satu pucuk senpi repolver call 38mm, dua puluh butir amunisi aktif call 38mm, enam butir amunisi aktif call 9mm, empat buah selongsong call 38mm, empat buah hand phone milik korban yang didapat dari tangan pelaku jumali, BPKB dan STNK R2 jenis yamaha x-ride Nopol : BG 5843 YAG, satu unit motor milik korban Honda Megapro dan satu unit motor honda blade 125.
“Berdasarkan catatan kepolisian Polres OKU Timur komplotan ini, melakukan aksinya pada Mei 2018 dua kali melakukan aksi perampokan besar, yakni korban nya bos karet diwilayah Madang Suku 3, dan pedagang daging sapi di Buay Madang Timur, Kabupaten Oku Timur. kemudian yang terakhir komplotan ini merampok rumah Priyo Wicaksono di Desa Metro Rejo, Kecamatan Buay Madang, OKU Timur,” Ungkap mantan Kasubdit III Jatanras Ditreskrium Polda Sumsel.
“Gerombolan perampok bersenpi di Kabupaten oku timur yang menghantui warga saya pasti akan diobrak abrik oleh Teamsus Polres OKU Timur, kami tidak akan diam Silakan melakukan jika masih ingin mencoba – coba, berani sakiti warga saya, kalian saya sikat paling tidak kalian Lumpuh dan masuk penjara dan jika na’as kalian akan mati bila lakukan perlawan”, Ungkap apolres OKU Timur, AKBP Erlin Tangjaya .